(Teknik Komputer)

:)

Jumat, 25 April 2014

Tahap Configurasi DNS Windows Server 2003

Domain Name System (DNS) adalah sistem penamaan hirarkis yang dibangun pada database yang terdistribusi untuk sekumpulan komputer yang terhubung ke Internet atau jaringan pribadi. Sebuah analogi yang menjelaskan DNS bahwa kita akan lebih mudah mengingat suatu nama dibandingkan dengan sederetan angka-angka. Misal, ketika kita memiliki data kontak teman-teman kita berupa nomor handphone. Kemudian kita memberi nama yang mudah kita ingat untuk menyimpan data kontak tadi. Sehingga dengan memanggil nama yang ada di-list data kontak kita, secara otomatis kita akan terhubung kepada nomor handphone yang bersangkutan. Inilah konsep yang digunakan pada DNS.
DNS mendistribusikan tanggung jawab dalam menetapkan nama domain dan pemetaan nama ke alamat IP dengan menunjuk otorisasi name server untuk setiap domain. Otorisasi name server yang ditugaskan ini, bertanggung jawab khusus pada domainnya. Pada saatnya nanti dapat menetapkan otorisasi name server lain untuk subdomain-nya. Mekanisme ini telah membuat DNS terdistribusi dan fault tolerant terbantu menghindari kebutuhan pendaftaran terpusat sehinga dapat terus berkonsultasi dan diperbarui. Secara umum, DNS juga menyimpan jenis informasi lainnya, seperti daftar mail server yang menerima email untuk domain Internet tertentu. Dengan menyediakan sebuah worlwide, mendistribusikan kata kunci berdasarkan pengalihan layanan, DNS adalah komponen penting dari fungsionalitas dari Internet . Pengenal lainnya seperti tag RFID , UPCs , karakter International di alamat email dan nama host, dan berbagai pengenal lainnya berpotensi menggunakan DNS. DNS juga menetapkan fungsi teknis layanan ini dalam database. Hal ini mendefinisikan protokol DNS, terdefinisi secara rinci tentang struktur data dan pertukaran komunikasi yang digunakan dalam DNS, sebagai bagian dari Internet Protocol Suite.
  1. Pilih Start Menu > Administrative Tools > DNS
  2. Klik tombol Next sehingga muncul seperti gambar berikut :
  3. Pilih “This server maintains the zone”, kemudian klik tombol Next sehingga muncul seperti gambar berikut :
  4. Ketik domain name yang ingin dikonfigurasi, kemudian klik tombol Next sehingga muncul seperti gambar berikut :
  5. Klik tombol Next sehingga muncul seperti gambar berikut :
  6. Pilih “No, it should not forward queries”, kemudian klik tombol Next sehingga muncul seperti gambar berikut :
  7. Konfigurasi DNS selesai

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Blogger news

Blogroll

About